Niko's Journal

Cover Conrete for Design of Building Desain Beton merupakan hal syarat wajib dalam mengikuti perkuliahan Struktur Beton. Tahap demi tahap dilalui hingga aku buntu pada suatu variabel yaitu Cc. Melalui penulusuran google, aku tidak menemukan jawaban yang tepat. Dan ternyata Mbah Google tidak tahu semua ya heheheh :D Setelah lama berkutik dengan internet, dan hasilnya nihil. Aku mulai membaca dan menelaah SNI 2847-2013 tentang Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung. Finally, I found it.  Ternyata Cc merupakan nilai dari tebal selimut beton.  Berikut keterangan mengenai Cc yang harus dipenuhi apabila mendesain gedung beton: Jadi, untuk mahasiswa Civil Engineering jangan asal memasukkan nilai Cc ya ! SNI 2847 - 2013

Resume Kalkulus I Civil Engineering merupakan cabang ilmu pasti dan memperhitungkan segala kemungkinan terjadi. Untuk itu seorang civil engineer dituntut mahir dalam perhitungan. Semester I di kampus umumnya, akan belajar tentang Matematika I atau Kalkulus  I. Nah, untuk mempermudah berikut ada resume untuk kalian para calon engineer.

Pondasi T dan Kantilever (Soal dan Pembahasan) Mendesain suatu pondasi haruslah melihat kondisi lapangan. Secara teori memang yang baik itu satu pondasi dengan Safety Factor yang sesuai.  Namun, ada kalanya seorang Civil Engineer harus memutar otak untuk mendapatkan SF yang pas dengan memperpadukan pondasi jadi gabungan, dalam bentuk T maupun kantilever. Berikut ini contoh perhitungan Pondasi T dan Kantilever.

Perhitungan pondasi ini dilakukan apabila daya dukung tanah rendah atau jarak kolom bangunan terlalu dekat. Berikut soal dan pembahasannya